www.siarandaerah.id – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Subang telah dilaksanakan pada Rabu, 9 Juli 2025. Kehadiran Sekretaris Daerah, H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si menandai komitmen pemerintah daerah dalam mendukung hasil-hasil penting yang dibahas dalam rapat tersebut.
Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD, Victor Wirabuana Abdurachman, yang menghimpun berbagai pandangan dari masing-masing fraksi. Salah satu agenda utama adalah penyampaian tanggapan Bupati mengenai perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara untuk tahun 2025.
Kehadiran segmen-segmen penting di dalam rapat menunjukkan betapa seriusnya daerah tersebut dalam upaya pembangunan. Keharmonisan antar anggota legislatif dan eksekutif menjadi modal penting untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah.
Pentingnya Perubahan KUA-PPAS dalam Pembangunan Daerah
Perubahan dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara memberi dampak signifikan bagi pembangunan wilayah. Rapat ini menjadi momen strategis untuk mendiskusikan saran dan masukan dari berbagai fraksi, yang diharapkan dapat memperkaya keputusan yang diambil.
Selama pertemuan, Sekretaris Daerah mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada DPRD atas kontribusi dalam penyempurnaan rancangan tersebut. Setiap pandangan yang diberikan menjadi sangat berharga untuk memaksimalkan anggaran daerah.
Pembayaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi sorotan penting yang diangkat oleh Kang Asep. Dia menekankan bahwa upaya ini harus menjadi perhatian serius untuk meningkatkan potensi revenue yang ada di Kabupaten Subang.
Strategi Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran
Efisiensi anggaran menjadi fokus utama dalam Rancangan Perubahan KUA-PPAS Tahun 2025. Dalam rapat tersebut, Kang Asep menjelaskan bahwa langkah strategis ini bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan infrastruktur, khususnya dalam sektor jalan dan jembatan.
Pentingnya infrastruktur yang berkualitas tidak hanya akan memperlancar mobilitas tetapi juga berkontribusi dalam pelayanan publik yang lebih baik. Peningkatan kualitas ini menjadi kunci dalam menarik minat investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Jadi, tidaklah berlebihan jika fokus anggaran diarahkan untuk pembangunan infrastruktur. Hal ini terutama akan menguntungkan masyarakat secara keseluruhan, khususnya dalam aksesibilitas dan kemudahan dalam berbagai sektor layanan.
Keterlibatan Semua Pihak dalam Pembangunan yang Berkelanjutan
Keterlibatan berbagai pihak dalam pelaksanaan program pembangunan menjadi syarat mutlak untuk keberhasilan. Sekretaris Daerah juga menekankan pentingnya kolaborasi antara legislatif dan eksekutif dalam menentukan prioritas yang lebih strategis.
Dalam rapat tersebut, hadir pula perwakilan Forkopimda, para Asisten Daerah, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah dan tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka memperlihatkan komitmen bersama dalam membangun daerah.
Dengan adanya sinergi antara berbagai pihak, diharapkan semua program yang direncanakan dapat terlaksana dengan baik. Fokus pada kepentingan masyarakat menjadi hal yang tak terpisahkan dari setiap keputusan yang diambil.