www.siarandaerah.id – SUKOHARJO – Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Institut Islam Mamba’ul ‘Ulum Surakarta (BEM KM-IIM) berpartisipasi dalam peresmian Masjid Aminah yang terletak di Kecamatan Gatak, Sukoharjo. Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor I IIM Surakarta, Dr. Joko Subando, S.Si., M.Pd., serta jajaran pengurus BEM, yang menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung penguatan peran masjid di lingkungan masyarakat.
Masjid Aminah didirikan berkat kolaborasi antara warga lokal dan lembaga ABAR dari Uni Emirat Arab (UEA). Lembaga ABAR dikenal sebagai institusi yang aktif dalam pengembangan sarana ibadah di Indonesia dan telah berhasil membangun lebih dari 400 masjid serta menjalin kerjasama dengan berbagai negara di seluruh dunia.
Ketua BEM KM-IIM, Saudara Rozin Afianto, menegaskan bahwa partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ini merupakan sumbangsih nyata dari kampus dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kemasyarakatan. Melalui keterlibatan ini, diharapkan mahasiswa dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Peran Masjid dalam Masyarakat dan Pendidikan
Masjid bukan hanya sekedar tempat ibadah, tetapi juga berfungsi sebagai pusat pendidikan dan pengembangan komunitas. Kehadiran Masjid Aminah diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan agama dan keterampilan sosial.
Dengan adanya masjid yang baru, masyarakat diharapkan dapat lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan ibadah dan pembelajaran. Ini menjadi langkah awal untuk menciptakan generasi yang cinta akan agama dan peduli terhadap sesama.
Pendidikan agama yang dilakukan di masjid bisa mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks. Penting bagi masjid untuk menyelenggarakan beragam kegiatan, dari pengajaran Al-Quran hingga diskusi keagamaan, untuk memenuhi kebutuhan spiritual umat.
Sinergi Antara Kampus, Masyarakat, dan Lembaga Internasional
Peresmian Masjid Aminah merupakan momentum strategis dalam membangun sinergi antara institusi pendidikan, masyarakat, dan lembaga internasional. Interaksi ini menjadi landasan penting untuk memperkuat peradaban Islam pada era modern ini.
Partisipasi berbagai pihak menunjukkan bahwa pembangunan spiritual dan sosial tidak bisa dilakukan secara terpisah. Kerjasama ini mencerminkan rasa kepedulian yang tinggi terhadap keberlangsungan pendidikan dan dakwah di lingkungan masyarakat.
Kolaborasi antara lembaga internasional dan pihak lokal dalam pembangunan sarana ibadah menjadi contoh positif. Ini membuktikan bahwa upaya membangun masjid tidak hanya menjadi tugas satu pihak, melainkan sinergi bersama untuk kebangkitan umat.
Pengembangan Generasi Muda Melalui Aktivitas Masjid
Generasi muda merupakan aset penting untuk masa depan umat. Dengan menyediakan fasilitas yang memadai di Masjid Aminah, diharapkan mereka dapat berkontribusi secara aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial.
Kegiatan di masjid harus dapat menarik minat generasi muda, mulai dari kajian ilmiah hingga kegiatan sosial. Ini penting untuk membentuk karakter pemuda yang memiliki integritas dan moral yang baik.
Masjid harus menjadi tempat yang nyaman dan menarik bagi semua lapisan masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja. Dengan menyediakan program-program yang menarik, masjid dapat berfungsi sebagai pusat pergerakan sosial yang positif.