www.siarandaerah.id – KOTA BOGOR – Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah dipenuhi dengan kegiatan ziarah oleh Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin. Ia mengunjungi makam mendiang ayahanda di Kelurahan Katulampa, Bogor Timur, pada Senin (31/3/2025) siang.
Bersama keluarga tercintanya, termasuk ibu, istri, dan dua anaknya, Jenal Mutaqin melakukan aktivitas berziarah. Pada kesempatan itu, ia juga menengok beberapa makam sanak saudaranya yang telah meninggal dunia. Tradisi ini dipegang erat oleh keluarga dalam setiap momen Lebaran yang suci.
Tradisi Ziarah di Hari Raya
Setiap menjelang Hari Raya, ziarah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari budaya masyarakat kita. Melalui aktivitas ini, individu dapat mempererat tali silaturahmi dengan keluarga sekaligus berdoa untuk arwah mereka yang telah pergi. Praktik ini bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan sarana untuk merenungi kehidupan dan menghargai setiap momen yang telah dilalui.
Dalam konteks ini, Jenal Mutaqin menjelaskan, “Ini memang tradisi. Setiap Lebaran, kami sekeluarga selalu menyempatkan ziarah ke makam keluarga. Kita doakan supaya almarhum dan almarhumah bisa ditempatkan di sisi Allah SWT.” Pernyataan tersebut menunjukkan betapa pentingnya nilai-nilai spiritual dan keluarga dalam kehidupan sehari-hari.
Pertemuan dengan Warga Sekitar
Selain berziarah, Jenal Mutaqin juga memanfaatkan momen Hari Raya untuk bertemu dengan warga masyarakat di sekitarnya. Interaksi ini tidak hanya menciptakan kedekatan sosial, tetapi juga mencerminkan kepedulian pemimpin terhadap masyarakatnya. “Tadi juga sempat bertemu dengan warga, mengucapkan selamat berlebaran. Semoga amal puasa kita diterima Allah,” imbuhnya. Kata-kata ini mengisyaratkan pentingnya saling mendoakan dan memberi semangat di antara sesama umat.
Usai kegiatan berziarah dan menjalin silaturahmi, Jenal Mutaqin melanjutkan aktivitasnya dengan bersafari ke kerabat dan melangsungkan open house di kediamannya di Tajur. Praktik open house menjadi salah satu cara untuk merayakan momen kebersamaan dalam rangka menciptakan suasana hangat dan akrab di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa semakin memperkuat rasa persatuan dan kesatuan dalam keberagaman.