www.siarandaerah.id – KOTA BOGOR – Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, baru-baru ini menggelar open house Idulfitri 1446 H di kediaman pribadinya yang terletak di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 31 Maret 2025, dan menjadi momen pertama bagi dirinya sejak dilantik sebagai wakil kepala daerah.
Meskipun acara ini bersifat terbatas dan sederhana, suasana hangat penuh tawa dan kebersamaan mewarnai kegiatan tersebut. Jenal Mutaqin menyampaikan rasa syukurnya, “Alhamdulillah, warga bersyukur di kampungnya hari ini punya Wakil Wali Kota. Ini suatu anugerah bagi saya sekaligus merupakan beban amanah yang cukup berat, mohon doanya agar saya dapat menjalankan amanah tersebut dengan baik,” ujarnya. Dalam konteks ini, open house berfungsi sebagai titik temu antara pemimpin dan masyarakat yang memberikan makna lebih dalam atas silaturahmi.
Pertemuan yang Membangun Komunikasi
Open house ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi kesempatan bagi Jenal untuk memangkas jarak antara pemerintah dan warganya. Dengan transisi dari anggota DPRD yang hanya menjangkau satu kecamatan menjadi Wakil Wali Kota yang dapat berinteraksi dengan banyak elemen masyarakat, ia merasakan perubahan besar dalam dinamika komunikasi. “Tanggung jawab dan beban kerja saya memang semakin besar. Namun, dengan pengalaman 15 tahun di DPRD, saya merasa ini menjadi modal yang kuat untuk mendampingi Wali Kota agar Kota Bogor lebih cepat maju,” tegasnya.
Pengalaman politik yang panjang menjadi senjata utama bagi Jenal. Ia berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan merumuskan program yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan warga. Jenal juga menambahkan, “Saya berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, dan saya berupaya memastikan bahwa semua program yang kami rencanakan realistis dan dapat dicapai, terutama mengingat saya memahami kemampuan APBD Kota Bogor.”
Strategi Mewujudkan Visi dan Misi
Visi dan misi yang diusung oleh Jenal bersama Wali Kota adalah “Bogor Beres-Bogor Maju,” yang menekankan pada pencapaian kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Namun, untuk mencapai hal tersebut tidaklah mudah. Jenal menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk merancang program-program yang efektif.
“Kita perlu melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan program yang akan dilaksanakan. Dukungan dan peran serta masyarakat adalah kunci keberhasilan dalam setiap kebijakan yang diterapkan,” ungkapnya. Dengan metode komunikasi yang terbuka dan transparan, diharapkan akan terbangun kepercayaan dari masyarakat terhadap pemerintah. Pendekatan ini akan menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab yang tinggi dari setiap warga untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Penutup dari kegiatan open house ini bukan sekadar perayaan, melainkan sebuah langkah awal dalam membangun hubungan yang kokoh antara pemimpin dan rakyat. Jenal berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi dan membuka jalan komunikasi yang lebih baik. Ia yakin bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi, Kota Bogor akan semakin maju dan sejahtera.